Nurmaulidya
Marhayadi (15116594)
Menganalisa
Jurnal Implementasi Sistem Pakar
Judul
Jurnal : Sistem Pakar untuk Mendeteksi Kerusakan Peralatan Elektronik dengan
Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0
1. Latar
Belakang
Perkembangan
peralatan elektronik pada masa sekarang sangat berkembang pesat. Semakin banyak
peralatan elektronik yang berfungsi untuk meringankan pekerjaan manusia.
Contohnya alat pendingin ruangan, pendingin barang (kulkas), televisi dan radio
untuk media informasi dan sebagainya. Tetapi, tidak jarang terjadi kerusakan
pada peralatan elektronik. Kerusakan tersebut dapat terjadi karena banyak hal.
2. Masalah
Banyak
kerusakan yang terjadi pada peralatan elektronik, yang diakibatkan oleh banyak
hal. Dikarenakan sistem kerja dari peralatan elektronik tersebut sangat
berkesinambungan satu sama lain, maka sulit untuk menentukan bagian mana yang
mendapati kerusakan.
3. Tujuan
Untuk
dapat menghemat pengeluaran memanggil teknisi, maka penulis membuat sebuah
sistem pakar yang dapat menganalisa berbagai kerusakan peralatan elektronik
layaknya sebuah pakar teknisi elektronik berdasarkan buku panduan. Sistem pakar
ini bekerja layaknya seorang pakar teknisi dalam mengidentifikasi kerusakan
peralatan elektronik. Tujuan dari sistem pakar ini bukan untuk menggantikan
kedudukan para pakar, tetapi hanya untuk memasyarakatkan pengetahuan dan
pengalaman-pengalaman pakar.
4. Metode
dan Pembahasan
Sistem
pakar ini dibuat dengan bantuan aplikasi Visual Basic 6.0 dan Microsoft Access
untuk penyimpanan database. Cara kerja dari sistem pakar ini yaitu, knowledge
engineer menginput fakta-fakta berupa pengetahuan dari buku panduan elektronik.
Fakta-fakta tersebut berupa jenis peralatan elektrnik, kerusakan, penyebab,
sampai solusi akhir dari kerusakan tersebut. Knowledge engineer mengelompokkan
fakta-fakta tersebut menjadi beberapa modul (modular) untuk setiap jenis
kerusakan peralatan. Nantinya, user akan masuk kedalam sistem tersebut dan
menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh sistem untuk pertimbangan
kesimpulan kerusakan oleh sistem.
Aktivitas sistem ini melibatkan perancangan dari perangkat
lunak yang akan memungkinkan komputer manarik kesimpulan berdasarkan
pengetahuan dan menyediakan saran pada pemakai pada masalah tertentu.
Perancangan ini akan memperlihatkan
strategi berfikir yang digunakan untuk menarik kesimpulan, juga strategi pusat
yang dapat digunakan untuk menuntut sebuah sistem basis pengetahuan, mengenai
bagaimana berkomunikasi dengan pemakai.
Tipe sistem yang digunakan adalah sistem pakar berbasi
aturan (Rule Based Expert System). Pemilihan tipe pendekatan
tergantung pada tujuan dari penarikan kesimpulan
dan bentuk serta ruang pencarian. Karena dalam sistem pakar yang akan dibuat
tujuan dapat disimpulkan dari serangkaian fakta yang diberikan, maka pendekatan
yang dipakai untuk mengontrol inferensi dalam sistem pakar berbasis aturan ini
akan menggunakan metode Forward Chaining.
Forward Chaining adalah suatu rantai
yang dicari atau dilewati/dilintasi dari suatu permasalahan untuk memperoleh
solusinya dengan penalaran dari fakta menuju konklusi yang terdapat dari fakta.
Ruang pencarian direpresentasikan ke dalam pohon inferensi, dimana
premis dan konklusi ditujukan sebagai simpul (node) dan sebuah cabang (branch)
yang menghubungkan premis dan konklusi tersebut. Untuk mencapai suatu konklusi
dibutuhkan dialog antara sistem dengan pemakai dimana sistem mengajukan
pertanyaan kondisi (fakta) dan peranan menjawab benar maka kondisi tersebut
akan dimasukkan ke dalam basis pengetahuan dan digunakan pada proses pembuktian
selanjutnya sampai suatu konklusi dapat tercapai.
Diagram konteks ini menunjukkan bagaimana user serta knowledge engineer dalam hubungannya dengan sistem, dimana sistem
akan memberikan pertanyaan kepada user kemudian user akan memberikan jawaban atas
pertanyaan tersebut sampai pada kondisi
tertentu sistem akan memberikan solusi mengenai permasalahan kepada user, sementara knowledge engineer hanya memasukkan data pengetahuan ke dalam
sistem.
5. Kesimpulan
dan Saran :
Program
aplikasi sistem pakar ini akan membantu user sebagai masyarakat umum agar dapat
memperoleh data sesuai dengan yang diinginkan dalam mendeteksi kerusakan dini
pada peralatan elektronik yang rusak. Program aplikasi berbasis kecerdasan
buatan diharapkan dapat membantu memberikan data dan informasi kepada user
layaknya seorang pakar. Diharapkan juga dapat berguna untuk teknisi peralatan
elektronik dalam meringankan pekerjaan mereka.
DAFTAR
PUSTAKA
Halim,Nasrul.(2011). Implementasi Sistem Pakar Untuk Mendeteksi
Kerusakan Peralatan Elektronik Dengan Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0.
Vol 1 no 3. STMIK PalComTech Palembang.